Laman

Fitri Astuti Perbandingan Agama 3

Fitri Astuti Perbandingan Agama 3
Blog ini dibuat sebagai bahan pembelajaran saya pada Mata Kuliah Hinduisme

Rabu, 12 Desember 2012

Perkembangan Agama Hindu


Agama Hindu tidak hanya terdapat di India, tetapi juga telah masuk ke Indonesia, bahkan sangat kuat pengaruhnya terutama di jawa. Kapan agama itu masuk ke Nusantara  tidak dapat diketahui secara pasti. Interprestasi terhadap penemuan kepurbakalaan, penibggalan karya tulis dan sebagainya, juga memberikan informasi tentang siapa  nama pembawa agama tersebut.

Ada beberapa bukti pengaruh agama Hindu dan kebudayaan India terhadap Indonesia dalam bidang sastra dan agama, seni bangunan dan adat kebiasaan yang ada disekitar kraton. Dari sini barang kali dapat dipahami bahwa masuknya pengaru tersebut bukan melalui kasta-kasta, tetapi oleh para Brahmana, karena merekalah yang berwenang membaca kitab suci dan mementukan peribadatan. Ajaran tentang samsara, karma, yang tidak terlepas dari ajaran kasta memungkinkan dugaan bahwa agama Hindu bukan agama dakwah dan tidak mencari pengikut. Yang sering menjadi persoalan adalah bagaimana pengaruh para Brahmana terhadap lingkungan kraton tersebut.

Dari penemuan prasasti dapaat diketahui bahwa perkembangan pengaruh agama Hindu di Indonesia tetap berpusat di sekitar kraton. Prasasti Kutai dari zaman raja Mulawarman menunjukkan bahwa korban sesaji oleh raja dilaksanakan dan diselenggarakan sesuai dengan ajaran kitab Manusmriti. 

Dapam perkembangan selanjutnya, selain pusat-pusat keagamaan di kraton, juga terdapat pusat-pusat keagamaan Hindu yang disebut Paguron atau Mandala atau Kasturi. Ditempat-tempat ini para pendeta memberikan pelajaran. Kitab-kitab yang ada pada waktu itu adalah kitab Tabtu Panggelaran, juga kitab nawaruci yang juga disebut kitab Tattwajnana.

Sumber: Buku Agama-Agama di Dunia karangan H. A. Mukti Ali

Tidak ada komentar:

Posting Komentar